CEO Smart Batik, Miftahudin Nur Ihsan, Menjelaskan Produk Batik Sawit Kepada Wamen UMKM, Helvi Moraza
Yogyakarta, 14 September 2025 – Wakil Menteri UMKM, Helvi Moraza, memberikan apresiasi terhadap inovasi Batik Sawit yang dikembangkan oleh Miftahudin Nur Ihsan melalui CV. Smart Batik Indonesia pada gelaran Muhammadiyah Jogja Expo di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta. Batik Sawit merupakan produk ramah lingkungan yang menggunakan lilin batik berbahan turunan sawit. Inovasi ini dikembangkan oleh Miftahudin Nur Ihsan yang juga merupakan anggota Kadin DIY dan API DIY bersama istrinya, Dinar Indah Lufita Sari (mahasiswa S3 Ilmu Kimia UGM) mulai akhir tahun 2023 dengan dukungan Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP).
“Produk batiknya bagus-bagus, inovatif, harapannya nanti juga teman-teman UMKM Sawit bisa membentuk asosiasi bersama, sehingga nantinya dapat menjalin kemitraan dengan berbagai stakeholder, termasuk kementerian dan perbankan” ungkap Helvi Moraza saat meninjau booth BPDP bersama Wakil Walikota Yogyakarta, Wawan Harmawan, serta Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY, Dr. H. Riduwan, S.E., M.Ag.
Bukan hanya memberikan apresiasi, Helvi juga memesan sejumlah produk Jaket Batik Sawit untuk jajaran Kementerian UMKM. CEO Smart Batik, Miftahudin Nur Ihsan juga menyampaikan bahwa pengembangan Batik Sawit tidak hanya fokus pada estetika, tetapi juga pada dampak sosial dan ekonomi. “Batik Sawit saat ini telah dapat menjadi perantara rezeki untuk 65 Ibu-Ibu pembatik. Kami berharap Batik Sawit dapat menjadi identitas baru batik Indonesia yang ramah lingkungan dan membawa manfaat bagi perajin batik maupun petani sawit. Kita terus berkomitmen untuk mengembangkan industri Batik Sawit di Yogyakarta,” ungkap alumni penerima beasiswa LPDP yang juga pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Yogyakarta tersebut.
Sementara itu, Kepala Divisi Kerjasama Kemasyarakatan dan UMKM BPDP, Helmi Muhansyah berharap produk UMKM berbasis sawit bisa terus berkembang dan dapat menembus pasar ekspor “Kami di BPDP terus mendorong agar UMKM-UMKM dan Koperasi mitra kami bisa terus berinovasi dan bertumbuh. Saat ini kami juga baru berfokus untuk mendorong teman-teman UMKM kita untuk bisa melakukan ekspor, sehingga dapat memberikan dampak sosial ekonomi yang lebih luas untuk masyarakat,” kata Helmi.